7 Kesalahan Fatal Pebisnis Kue Pemula Dan Cara Menghindarinya Biar Nggak Keteteran di Dapur

Sumber gambar utama: dragana991 via iStock

Memulai bisnis kue memang terlihat manis di luar, tapi di balik aroma butter dan adonan lembut, ada banyak jebakan yang sering bikin pebisnis kue pemula gagal di tengah jalan. Banyak yang semangat di awal, tapi menyerah karena tak siap menghadapi realitas bisnis yang sesungguhnya. Kalau kamu lagi berencana jadi pebisnis kue, yuk belajar dari kesalahan umum yang sering terjadi biar usahamu nggak cuma viral sesaat!

1. Tidak Punya Rencana Bisnis yang Jelas

Banyak pebisnis kue yang langsung tancap gas tanpa tahu mau ke mana. Mereka sibuk produksi, tapi lupa menyusun rencana bisnis. Padahal, rencana bisnis adalah peta jalan menuju kesuksesan.

Kamu perlu tahu siapa target pasar kamu, jenis kue apa yang ingin dijual, dan bagaimana strategi pemasaran yang tepat. Dengan rencana yang jelas, kamu bisa menentukan langkah-langkah yang lebih terarah, bukan sekadar ikut tren sesaat.

2. Salah Hitung Modal dan Harga Jual

Kesalahan ini klasik, tapi tetap sering terjadi. Banyak pebisnis kue yang lupa menghitung biaya kecil seperti listrik, kemasan, dan bahan tambahan. Akibatnya, harga jual jadi terlalu murah atau justru terlalu mahal.

Buatlah daftar lengkap semua pengeluaranmu, lalu hitung harga jual dengan margin wajar. Ingat, tujuan bisnis bukan cuma laku, tapi juga untung. Dengan perhitungan yang matang, kamu bisa terhindar dari kerugian tanpa perlu menurunkan kualitas kue.

3. Mengabaikan Kualitas Peralatan

Sumber gambar: Marcus Chung via iStock

Peralatan yang bagus bukan sekadar gaya, tapi investasi. Banyak pebisnis kue pemula yang masih mengandalkan alat seadanya, padahal alat yang berkualitas bisa mempercepat proses dan menjaga konsistensi adonan.

Misalnya saja, dengan menggunakan stand mixer, kamu bisa lebih menghemat waktu dan tenaga untuk mengaduk adonan. Selain stand mixer, ada juga beberapa peralatan penting lain yang sebaiknya kamu perhatikan, seperti oven dengan pengaturan suhu yang stabil, timbangan digital agar takaran bahan lebih presisi, dan spatula silikon yang tahan panas. Bahkan, loyang anti lengket dan cooling rack yang bagus juga bisa membuat hasil kue lebih rapi dan matang merata.

Bayangkan kalau kamu harus menguleni adonan berat berulang kali tanpa alat bantu yang tepat, hasilnya bisa bikin tenaga habis dan kue nggak konsisten. Jadi, pilihlah peralatan yang sesuai kebutuhan, bukan sekadar murah. Dengan alat yang mendukung, produksi jadi lebih efisien dan hasil kuemu pun terlihat lebih profesional.

SEKAI Stand Mixer Low Watt / Alat Pengaduk Adonan Mixer 4.5L / MX 686 B

-42%

Rp

1.128.000

Rp1.948.000

Joil Timbangan Dapur Digital Stainless Steel Tare & Chargeable D9

-47%

Rp

144.000

Rp274.000

4. Kurang Konsisten dengan Resep dan Cita Rasa

Konsistensi adalah kunci utama dalam bisnis kuliner. Pelanggan yang beli kue kamu hari ini pasti berharap rasanya sama enaknya saat mereka beli minggu depan.

Sayangnya, banyak pebisnis kue yang sering mengganti bahan atau takaran untuk “eksperimen”. Kalau kamu mau coba inovasi, lakukan di batch kecil dulu. Jangan sampai pelanggan kecewa karena rasa yang berubah-ubah.

5. Tidak Memanfaatkan Media Sosial dengan Baik

Sumber gambar: EyeEm Mobile GmbH via iStock

Di era digital, media sosial adalah etalase terpenting bagi bisnis kue. Tapi masih banyak yang salah strategi—upload foto asal, caption seadanya, atau bahkan jarang update.

Padahal, tampilan visual dan interaksi dengan pelanggan bisa meningkatkan kepercayaan dan penjualan. Gunakan foto yang menarik, cerita di balik proses pembuatan kue, dan testimoni pelanggan untuk membangun kedekatan dengan audiensmu.

6. Mengabaikan Feedback Pelanggan

Kadang, komentar pelanggan terasa pedas. Tapi jangan buru-buru tersinggung. Kritik bisa jadi bahan berharga untuk memperbaiki produk.

Pebisnis kue yang sukses justru adalah mereka yang terbuka terhadap masukan. Kamu bisa menggunakannya untuk meningkatkan kualitas rasa, kemasan, atau layanan agar makin sesuai dengan harapan pelanggan.

7. Tidak Membandingkan Harga dan Penawaran Produk

Salah satu kesalahan yang sering disepelekan adalah membeli bahan dan alat tanpa riset harga. Misalnya, kamu butuh stand mixer baru—tapi langsung beli di toko pertama yang kamu lihat. Padahal, mungkin ada penawaran lebih hemat di tempat lain.

Sekarang, kamu nggak perlu repot lagi membandingkan harga satu per satu. Cukup gunakan KuyBeli, aplikasi agregator yang memudahkan kamu mencari, membandingkan produk, harga, dan promo dari berbagai e-commerce hanya lewat satu aplikasi atau website. Praktis banget buat pebisnis kue yang ingin belanja cerdas tanpa buang waktu!

Menjadi pebisnis kue memang penuh tantangan, tapi dengan menghindari tujuh kesalahan di atas, kamu bisa mempercepat jalan menuju kesuksesan. Mulailah dengan rencana yang matang, gunakan peralatan berkualitas, dan terus belajar dari pengalaman.

Kalau kamu lagi cari peralatan terbaik untuk menunjang bisnis kue, langsung saja cek berbagai produknya di KuyBeli! Karena melalui KuyBeli, kamu bisa menemukan produk incaranmu beserta harga dan penawaran terbaiknya dari berbagai e-commerce hanya dalam satu platform saja. Jadi, kamu tidak perlu repot membuka banyak aplikasi, deh. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung saja kunjungi website KuyBeli sekarang juga!