Popok Bayi Baru Lahir Cepat Penuh? Begini Aturan Gantinya


sumber gambar: unsplash.com
Hari-hari pertama bersama bayi baru lahir selalu penuh kejutan, termasuk soal popok. Salah satu pertanyaan paling sering muncul adalah: sebenarnya, berapa kali popok newborn perlu diganti dalam sehari? Jawaban ini penting, karena penggantian popok yang tepat tidak hanya menjaga kenyamanan bayi, tetapi juga melindungi kulit sensitifnya dari ruam dan infeksi.
Frekuensi Ideal Penggantian Popok Newborn
Bayi baru lahir rata-rata buang air kecil hingga 20 kali dalam sehari, meski jumlahnya sedikit-sedikit. Ditambah buang air besar yang bisa mencapai 5–10 kali per hari, popok newborn bisa cepat penuh. Rekomendasi umum adalah mengganti popok setiap 2–3 jam sekali, atau segera setelah bayi buang air besar. Artinya, dalam sehari, popok newborn bisa diganti sekitar 8–12 kali.
Mengapa Harus Sering Diganti?
Kulit bayi baru lahir sangat tipis dan sensitif. Popok yang terlalu lama dibiarkan lembap dapat menimbulkan iritasi, ruam, bahkan infeksi jamur. Selain itu, popok yang penuh membuat bayi tidak nyaman, mudah rewel, dan tidurnya terganggu. Mengganti popok lebih sering berarti memberikan perlindungan ekstra untuk kesehatan kulit bayi.

sumber gambar: unsplash.com
Ciri-Ciri Popok Harus Segera Diganti
Ada beberapa tanda popok newborn sudah waktunya diganti:
-
Bagian indikator popok (pada popok tertentu) berubah warna.
-
Popok terasa berat atau menggembung.
-
Tercium bau tidak sedap.
-
Bayi tampak rewel atau tidak nyaman.
Mengandalkan tanda-tanda ini bisa membantu orang tua lebih peka terhadap kebutuhan bayi.
Tips Mengganti Popok dengan Efisien
Mengganti popok newborn memang cukup sering, tapi ada cara untuk membuatnya lebih praktis:
-
Siapkan semua perlengkapan (popok bersih, tisu basah/basahan lembut, dan krim pelindung kulit) sebelum mulai.
-
Gunakan krim pelindung untuk mencegah ruam, terutama pada malam hari ketika penggantian mungkin lebih jarang.
-
Perhatikan area pusar yang masih dalam proses penyembuhan; hindari menutupnya terlalu rapat agar tetap kering dan bersih.
-
Pilih popok dengan daya serap tinggi untuk malam hari, sehingga bayi bisa tidur lebih nyenyak tanpa perlu terlalu sering terbangun.
Popok Newborn dan Manajemen Stok
Karena frekuensi penggantian cukup tinggi, kebutuhan popok pada bulan pertama bisa terasa boros. Rata-rata newborn bisa menghabiskan 250–300 popok dalam sebulan. Untuk mengatasinya, beli popok dalam jumlah besar bisa lebih hemat. Namun, jangan menimbun terlalu banyak ukuran newborn, karena berat badan bayi bisa cepat naik sehingga perlu beralih ke ukuran berikutnya.
Mengganti popok newborn bukan sekadar rutinitas, tetapi bagian penting dari perawatan bayi di awal kehidupannya. Dengan mengganti popok setiap 2–3 jam sekali atau sekitar 8–12 kali per hari, kulit bayi tetap sehat, tidur lebih nyenyak, dan hari-hari bersama bayi baru lahir pun terasa lebih tenang.