Rahasia Concealer Flawless! Cara Pakai Anti Crack untuk Pemula

sumber gambar: George Milton via pexels
Pernah merasa riasan sudah oke, tapi area bawah mata atau noda di wajah malah terlihat retak, menggumpal (cakey), atau warnanya jadi abu-abu? Itu tandanya ada yang kurang tepat saat mengaplikasikan concealer. Tenang, memakai concealer itu mudah, kok! Kuncinya bukan pada seberapa banyak produk yang dipakai, tapi pada tekniknya.
Khusus buat teman-teman yang baru mulai mencoba makeup, panduan ringkas ini akan memastikan aplikasi concealer jadi flawless dan tahan lama.
Tahap 1: Persiapan Wajah (Wajib!)
Langkah pertama sering dilewatkan, padahal ini penentu utama agar concealer tidak crack. Wajah, terutama area bawah mata, harus lembap. Setelah membersihkan wajah, jangan lupa aplikasikan moisturizer atau eye cream favorit. Kulit yang terhidrasi akan mencegah concealer menyerap kelembapan dan akhirnya pecah-pecah atau menggumpal di garis halus.
Tahap 2: Tentukan Pilihan Shade
Memilih warna adalah bagian krusial agar hasilnya maksimal. Ingat aturan sederhana ini:
-
Untuk Mata Panda: Pilih concealer 1-2 tingkat lebih cerah dari warna kulit. Jika lingkaran hitam sangat pekat, gunakan color corrector (biasanya warna peach atau orange) sedikit saja, baru ditimpa dengan concealer warna kulit. Ini penting agar hasilnya tidak ashy (keabu-abuan).
-
Untuk Noda/Bekas Jerawat: Pilih concealer yang sama persis dengan warna kulit atau foundation. Tujuannya hanya untuk menutupi, bukan mencerahkan.
Tahap 3: Teknik Aplikasi yang Benar
Ini dia inti dari cara pakai concealer untuk pemula yang anti gagal:
-
Area Bawah Mata: Gambar segitiga terbalik di bawah mata. Jangan hanya menggaris di bawah mata, karena teknik segitiga terbalik ini akan memberikan efek lifting dan mencerahkan area yang lebih luas.
-
Titik Noda: Totolkan produk sedikit saja, tepat di atas noda atau bekas jerawat. Ingat, less is more untuk mendapatkan coverage yang tinggi.
sumber gambar: MART PRODUCTION via pexels
Tahap 4: Blending Itu Seni, Bukan Menggosok
Setelah concealer diletakkan, biarkan sebentar (sekitar 30-60 detik). Ini akan membuat formula menjadi sedikit lebih kering dan coverage-nya lebih kuat.
Lalu, ratakan dengan beauty blender lembap atau brush kecil. Kuncinya adalah menepuk-nepuk lembut (tap-tap) sampai produk menyatu dengan kulit. Jangan sekali-kali menggosok atau menyeret beauty blender karena hanya akan menggeser produk dan membuat riasan terangkat. Untuk bekas jerawat, ratakan hanya di bagian pinggirnya saja agar bagian tengah nodanya tetap tertutup sempurna.
Tahap 5: Kunci dengan Bedak (Setting)
Langkah terakhir ini penting agar concealer tidak bergerak (creasing). Ambil sedikit bedak tabur transparan (translucent powder) menggunakan puff atau kuas. Tekan-tekan lembut bedak di atas area yang sudah diconceal. Khususnya di bawah mata. Teknik ini biasa disebut baking singkat, gunanya mengunci concealer agar tahan lama seharian dan bebas cakey.
Selamat mencoba! Dengan sedikit latihan, dijamin aplikasi concealer akan flawless seperti makeup artist profesional.





