Tips Merawat Kipas Angin Meja yang Bikin Dingin Maksimal dan Tahan Lama

sumber gambar: Bevan Goldswain via iStock
Sudah berapa lama kipas angin di meja atau kamar tidak dibersihkan? Seringkali, saat udara panas mulai terasa, kipas angin menjadi penyelamat utama. Namun, sering kita lupa bahwa perangkat yang satu ini juga butuh perhatian. Debu yang menumpuk bukan hanya bikin kotor, tapi juga bisa bikin performa kipas angin meja menurun drastis. Putaran jadi lebih lambat, angin yang dihasilkan tidak lagi sejuk, bahkan suara kipas bisa jadi lebih berisik.
Perawatan kipas angin sebenarnya tidak ribet. Langkah pertama, tentu saja pastikan kabel sudah dicabut dari colokan listrik. Setelah itu, buka bagian jaring pelindung di depan. Beberapa model hanya perlu diputar, ada juga yang menggunakan klip. Setelah jaringnya terbuka, bagian yang paling penting adalah membersihkan bilah-bilah kipas. Seringkali, di sini lah debu-debu tebal menempel. Gunakan lap kering atau kuas kecil untuk membersihkannya. Jika debu sudah terlalu lengket, bisa gunakan lap yang sedikit dibasahi.
sumber gambar: Thien Phuoc Phuong via pexels
Setelah bilah-bilah bersih, jangan lupakan jaring pelindung di bagian depan dan belakang. Keduanya juga bisa jadi sarang debu. Bersihkan dengan kuas atau vakum cleaner mini. Jika debu sudah benar-benar menempel, jaring ini bisa dicuci dengan air sabun, asalkan setelahnya dikeringkan sempurna sebelum dipasang kembali.
Selain membersihkan debu, coba cek juga bagian belakang motor. Biasanya di sini ada lubang ventilasi yang juga bisa tersumbat debu. Pastikan bagian ini bersih agar motor kipas angin portable bisa bekerja optimal dan tidak cepat panas. Kipas angin yang terawat bukan hanya akan memberikan udara sejuk yang maksimal, tapi juga bisa menghemat listrik karena motor tidak perlu bekerja terlalu keras. Dengan perawatan rutin, kipas angin kesayangan dijamin lebih awet dan siap sedia kapan pun dibutuhkan.



