Ampuhkah Alat Penyedot Komedo? Ini Cara Kerja dan Tips Pemakaiannya


Munculnya komedo tentu bikin risih, apalagi saat kamu ingin tampil maksimal. Banyak orang mencoba berbagai cara buat mengatasinya, termasuk pakai alat penyedot komedo (pore vacuuming).
Tapi, apakah alat ini benar-benar ampuh dan aman digunakan? Yuk, simak penjelasan lengkap tentang penyebab komedo hingga risikonya penggunaanya.
Penyebab Komedo

Foto: tc397 via istockphoto
Sebelum bahas alat penyedot komedo, penting buat tahu dulu apa sih penyebab utama komedo muncul. Berikut adalah faktor umum penyebab munculnya komedo:
**1. Produksi Minyak Berlebih
**Kulit wajah yang terlalu banyak menghasilkan sebum bisa menyumbat pori-pori. Kalau minyak ini bercampur dengan kotoran dan sel kulit mati, jadilah komedo hitam maupun putih.
**2. Kebersihan Wajah yang Kurang Terjaga
**Sering malas cuci muka setelah beraktivitas bisa bikin debu dan polusi menempel di kulit. Akhirnya, pori-pori tersumbat dan komedo pun muncul.
**3. Pemakaian Produk Skincare atau Makeup yang Kurang Cocok
**Produk yang terlalu berat atau tidak sesuai dengan tipe kulit kamu bisa memicu timbulnya komedo. Itulah kenapa penting untuk pilih produk non-komedogenik.
Cara Kerja Alat Penyedot Komedo
Belakangan ini, alat penyedot komedo jadi populer karena dianggap praktis untuk mengangkat kotoran dari pori-pori. Alat ini bekerja dengan sistem hisap (vacuum suction) yang menarik minyak, sel kulit mati, dan kotoran keluar.

Foto: Plan Shooting 2/Imazins via Getty Images
Buat kamu yang penasaran mau coba dan jadi pilihan praktis di rumah, GM Bear Alat Penyedot dan Pembersih Komedo 1279 bisa jadi pilihan. Alat ini dirancang dengan tingkat hisap yang bisa disesuaikan, jadi lebih nyaman dan minim risiko.
Tips Pemakaian Alat Penyedot Komedo
Kalau kamu mau coba alat penyedot komedo di rumah, penting banget untuk tahu cara pemakaian yang aman biar hasilnya efektif dan kulit tetap sehat. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:
**1. Bersihkan wajah dulu
**Sebelum pakai, pastikan wajahmu sudah dicuci dengan sabun pembersih wajah yang lembut. Kulit yang bersih membantu alat bekerja lebih efektif karena kotoran dan minyak berlebih sudah terangkat.
**2. Gunakan Setelah Mandi atau Uap Wajah
**Menggunakan alat penyedot komedo setelah mandi air hangat atau melakukan steam wajah bisa membuat pori-pori lebih terbuka. Dengan begitu, komedo lebih mudah terangkat tanpa perlu sedotan terlalu kuat.
3. Atur Level Hisap Sesuai Kebutuhan

Foto: PeopleImages via istockphoto.
Jangan langsung pakai daya hisap paling tinggi. Mulailah dari level rendah agar kulit bisa beradaptasi, lalu tingkatkan perlahan kalau memang diperlukan.
**4. Jangan Pakai Terlalu Lama di Satu Titik
**Hindari menempelkan alat terlalu lama di satu area karena bisa menimbulkan memar atau iritasi. Gerakkan secara perlahan dari satu titik ke titik lain.
**5. Akhiri dengan Perawatan Kulit
**Setelah selesai, bilas wajah dengan air dingin atau gunakan toner untuk membantu menutup pori-pori. Kamu juga bisa pakai pelembap supaya kulit tetap lembap dan sehat.
Alat Penyedot Komedo, Apakah Aman?
Sebenarnya, alat penyedot komedo bisa saja membantu mengurangi kotoran di permukaan kulit kalau dipakai dengan benar.
Dilansir laman Health University of Utah, menurut Dana Rice, ahli estetika dari Departemen Dermatologi, alat penyedot pori yang digunakan di rumah umumnya hanya efektif untuk mengangkat komedo yang sudah ada di permukaan kulit.
Namun, pemakaian berlebihan bisa menimbulkan kerusakan pada kulit karena efek hisap dan pengelupasan. Jadi, sebaiknya jangan terlalu sering dan pilih level hisap yang rendah saat pertama kali mencoba.
Risiko Penggunaan Alat Penyedot Komedo
Kalau kamu memutuskan pakai alat penyedot komedo di rumah, tetap pahami risikonya. Ada beberapa risiko yang perlu kamu perhatikan, seperti yang dijelaskan oleh pakar dermatologi di University of Utah Health:
-
Memar dan Iritasi: Hisapan terlalu kuat bisa menyebabkan permukaan kulit memerah, memar, atau iritasi.
-
Ada Robekan Halus pada Kulit (Micro Tears): Efek hisap keras yang berulang bisa menyebabkan jaringan kulit jadi rusak halus.
-
Pembuluh Darah Pecah (Telangiectasias): Kulit yang terlalu menyedot bisa membuat pembuluh darah kecil pecah, meninggalkan garis merah halus. Dalam kasus serius, bisa perlu laser untuk memperbaikinya.
-
Hasil Kurang Optimal: Kalau komedo belum longgar, alat ini bisa jadi tidak efektif dan membuat iritasi lebih parah.
Alat penyedot komedo memang bisa membantu membersihkan wajah dari kotoran dan minyak berlebih, tapi harus digunakan dengan cara yang tepat. Jangan lupa atur daya hisapnya dengan bijak dan hindari pemakaian berlebihan supaya kulit tetap sehat.
Kalau kamu ingin cari produk ini, langsung aja kunjungi website KuyBeli. Di sana, kamu bisa melihat detail produk, klik, dan langsung diarahkan ke toko resmi penjual untuk membeli dengan lebih mudah dan aman.