Tungau Kasur Berbahaya? Ini Penyebab dan Efek Gigitannya


Kasur yang nyaman jadi salah satu kunci tidur berkualitas. Namun, ada satu masalah yang sering kali tak terlihat mata yaitu tungau kasur.
Hewan mikroskopis ini bisa mengganggu kesehatan kulit dan pernapasan. Apalagi kalau jumlahnya sudah banyak. Maka dari itu, yuk kenali penyebab, efek gigitannya, hingga cara mengatasinya.
Penyebab Ada Tungau di Kasur

Foto: Hit Stop Media via istockphoto
Umumnya, lingkungan yang lembap dan jarang terkena sinar matahari membuat kasur jadi tempat ideal bagi tungau untuk berkembang biak. Tungau kasur biasanya muncul karena:
-
Kelembapan ruangan tinggi
-
Jarang menjemur kasur dan sprei
-
Debu yang menumpuk pada tempat tidur
-
Tidak rutin mengganti sprei dan sarung bantal
Ciri-ciri Digigit Tungau Kasur
Gigitan tungau kasur seringnya berbentuk bentol kecil berwarna merah, mirip dengan gigitan nyamuk. Bedanya, ruam atau bentol akibat tungau sering muncul bergerombol di area tubuh tertentu. Terutama di bagian yang sering kontak langsung dengan kasur seperti lengan, kaki, atau leher.
Beberapa tanda yang mungkin digigit tungau kasur adalah sebagai berikut.
-
Kulit terasa gatal terutama saat bangun tidur
-
Muncul bentol merah kecil yang berkelompok
-
Ruam yang bertahan lebih lama dibanding gigitan serangga biasa
-
Rasa gatal semakin parah di malam hari.
Tungau Kasur Mati dengan Apa?
Tungau kasur bisa bisa mati kalau terkena suhu panas tinggi. Cara paling efektif adalah dengan mencuci sprei, sarung bantal, dan bed cover menggunakan air panas minimal 60°C.
Selain itu, menjemur kasur langsung di bawah sinar matahari juga bisa membantu mengurangi populasi tungau. Ada juga vacuum cleaner khusus dengan filter HEPA yang efektif menyedot tungau dari serat kain kasur.
Efek Gigitan Tungau
Gigitan tungau kasur dapat menyebabkan beberapa masalah, di antaranya:
-
Rasa gatal berlebih pada kulit
-
Ruam kemerahan
-
Reaksi alergi pada sebagian orang
-
Mengganggu kualitas tidur karena rasa tidak nyaman
Bagi pengidap asma atau alergi, paparan tungau kasur berisiko memicu sesak napas dan batuk di malam hari. Kalau mengalami gejala tersebut secara berulang, besar kemungkinan kasur kamu sudah dihuni banyak tungau.
Selain rutin membersihkan dan menjemur kasur, pemilihan kasur juga sangat berpengaruh untuk mencegah tungau berkembang biak. Salah satu rekomendasi yang bisa Anda coba adalah Kasur INTHEBOX PLUS (Plush Top).
Kasur ini hadir dengan lapisan plush top yang lembut dan nyaman, serta dilengkapi teknologi higienis yang membantu mengurangi penumpukan debu dan tungau.
Dengan desain modern dan pengiriman praktis (kasur dikemas dalam box), INTHEBOX PLUS cocok untuk kamu yang mau tidur lebih nyenyak tanpa khawatir gangguan tungau.
Tungau kasur bisa jadi penyebab utama gatal, alergi, dan tidur yang tidak nyenyak. Penyebab utamanya bisa karena kelembapan dan kasur yang jarang dirawat.