Mouse Rechargeable vs Mouse Baterai Mana Pilihan Terbaik Buat Kamu

sumber gambar utama: shironosov via istockphoto.com
Di tahun 2025 ini, makin banyak orang yang sadar kalau mouse bukan cuma alat klik doang. Bagi kamu yang kerja hybrid, gamer kasual, atau mahasiswa, pilihan mouse bisa ngaruh banget ke kenyamanan dan efisiensi. Dua jenis mouse yang paling sering dibandingin sekarang adalah mouse rechargeable dan mouse baterai biasa. Tapi, mana sih yang sebenarnya lebih worth it?
Efisiensi dan Kepraktisan Sehari-hari
Mouse rechargeable jelas unggul dari segi efisiensi. Kamu cukup isi daya lewat kabel USB atau port Type-C, dan bisa dipakai lagi dalam waktu singkat. Beberapa model bahkan bisa bertahan sampai berminggu-minggu dalam sekali charge.
Sementara itu, mouse baterai biasa masih butuh penggantian baterai setiap beberapa minggu, tergantung intensitas penggunaan. Memang sih, kamu tinggal ganti baterai dan lanjut kerja, tapi repot juga kalau baterainya habis di saat penting.
Daya Tahan dan Umur Pakai
sumber gambar: payphoto via istockphoto.com
Dari segi ketahanan, dua-duanya punya kelebihan sendiri. Mouse baterai kadang bisa lebih awet di jangka panjang karena komponennya simpel. Tapi mouse rechargeable modern sekarang udah pakai baterai lithium yang tahan lama dan bisa diisi ratusan kali sebelum menurun performanya.
Buat kamu yang pakai mouse setiap hari, rechargeable bisa jadi pilihan yang lebih efisien, karena gak perlu beli baterai terus-menerus.
Fleksibilitas dan Portabilitas
Mouse rechargeable sering kali punya desain lebih minimalis dan ringan karena gak butuh ruang baterai tambahan. Ini bikin enak dibawa ke mana-mana, cocok buat kamu yang sering kerja di luar atau mobile.
Mouse baterai biasanya sedikit lebih berat, apalagi kalau pakai dua baterai AA. Tapi di sisi lain, kamu bisa langsung ganti baterai baru tanpa harus colok ke kabel kalau tiba-tiba low power. Jadi ini tergantung gaya kerja kamu: suka praktis isi ulang, atau lebih suka yang tinggal ganti baterai.
Harga dan Value for Money
Kalau ngomong harga, mouse baterai biasanya lebih murah di awal. Tapi kalau dihitung jangka panjang, mouse rechargeable bisa lebih hemat karena kamu gak perlu beli baterai lagi.
Apalagi sekarang banyak model mouse rechargeable dengan harga terjangkau tapi fitur lengkap: sensor presisi tinggi, klik senyap, dan konektivitas ganda (Bluetooth + 2.4GHz dongle).
Lingkungan dan Sustainability
sumber gambar: mohd izzuan via istockphoto.com
Satu poin penting yang sering dilupain: mouse rechargeable jauh lebih ramah lingkungan. Kamu gak buang baterai sekali pakai terus-menerus, yang berarti lebih sedikit limbah elektronik.
Bagi kamu yang mulai peduli sama gaya hidup eco-friendly, ini jelas jadi nilai plus besar.
Pengalaman Pemakaian Nyata
Kalau dipakai buat kerja harian, mouse rechargeable terasa lebih ringan dan modern. Banyak model yang udah support fast charging, jadi cukup 5–10 menit charge buat bisa dipakai berjam-jam.
Sedangkan mouse baterai tetap relevan kalau kamu butuh perangkat yang bisa langsung jalan tanpa nunggu isi daya, cocok buat orang yang sering bepergian tanpa akses ke colokan listrik.
Mana yang Lebih Worth It di 2025?
Jawabannya tergantung kamu tipe user yang mana. Kalau kamu suka setup rapi, gak mau repot ganti baterai, dan pengen hemat jangka panjang, mouse rechargeable jelas pilihan terbaik.
Tapi kalau kamu lebih butuh kepraktisan instan dan gak masalah beli baterai sesekali, mouse baterai biasa masih bisa diandalkan.
Yang jelas, tren tahun ini udah mulai geser ke mouse rechargeable karena fiturnya makin canggih dan tahan lama. Jadi, kalau kamu lagi mikir buat upgrade, saatnya pindah ke mouse rechargeable yang lebih modern dan efisien.
Temukan rekomendasi mouse rechargeable terbaik di toko online favoritmu dan rasakan langsung bedanya!
Baterai
Rechargeable






