Exhaust Fan Plafon Kotor? Begini Cara Praktis Membersihkannya Biar Udara di Ruma

Sumber gambar utama: tab1962 via iStock
Membersihkan exhaust fan plafon mungkin bukan hal pertama yang kamu pikirkan saat bersih-bersih rumah. Tapi tahu nggak sih, alat satu ini berperan penting dalam menjaga sirkulasi udara di ruangan biar tetap segar? Sayangnya, karena letaknya di atas dan jarang terlihat, debu dan kotoran bisa menumpuk tanpa disadari.
Akibatnya, performanya menurun dan udara jadi nggak sebersih biasanya. Nah, kalau kamu mulai merasa udara di rumah terasa pengap padahal kipas nyala terus, bisa jadi itu tandanya exhaust fan plafon kamu butuh perawatan serius!
Kenapa Exhaust Fan Plafon Perlu Dibersihkan Secara Rutin?
Sumber gambar: coffeekai via iStock
Sama seperti perabot atau alat rumah tangga lainnya, exhaust fan plafon juga bisa kotor seiring waktu. Debu, minyak (kalau dipasang di dapur), hingga jamur bisa menempel di bilah kipas dan bagian dalamnya. Kalau dibiarkan, debu ini bisa menghambat putaran kipas sehingga kemampuan menyedot udara jadi berkurang. Selain itu, kipas yang kotor juga bisa menimbulkan bau tidak sedap dan menyebarkan partikel debu ke udara, yang tentu saja nggak baik buat kesehatan kamu dan keluarga.
Membersihkan secara rutin, minimal 1-2 bulan sekali, bisa memperpanjang umur pemakaian exhaust fan plafon dan menjaga performanya tetap optimal. Jadi, jangan tunggu kipas berhenti berputar baru kamu bersihkan, ya!
Persiapan Sebelum Membersihkan Exhaust Fan Plafon
Sebelum mulai, pastikan kamu sudah menyiapkan peralatan yang diperlukan. Kamu cukup menyiapkan obeng, lap microfiber, kuas kecil, sikat gigi bekas, cairan pembersih serbaguna, dan tangga lipat. Pastikan juga untuk mematikan aliran listrik di area tersebut demi keamanan.
Setelah itu, lepas penutup atau grill dari exhaust fan plafon dengan hati-hati menggunakan obeng. Kalau masih ada debu tebal, bersihkan dulu dengan kuas atau sikat kecil sebelum dilap menggunakan kain lembap. Untuk noda membandel, semprotkan sedikit cairan pembersih, lalu bilas dan keringkan sebelum dipasang kembali.
Cara Membersihkan Bilah dan Bagian Dalam Exhaust Fan Plafon
Sumber gambar: Thai Liang Lim via iStock
Bagian bilah kipas biasanya adalah yang paling kotor karena langsung berhadapan dengan udara dan debu. Gunakan kain lembap untuk mengelap setiap bilah dengan hati-hati agar tidak merusak motor kipas. Hindari menggunakan air berlebihan karena bisa menyebabkan korsleting jika air merembes ke bagian motor.
Kalau exhaust fan plafon kamu bisa dilepas, lebih baik lepaskan seluruh unit dan bersihkan bagian dalamnya di tempat yang lebih aman. Kamu juga bisa memanfaatkan vacuum cleaner kecil untuk menyedot debu yang menempel di motor. Setelah selesai, pastikan semua bagian benar-benar kering sebelum dipasang kembali dan disambungkan ke listrik.
Tips Agar Exhaust Fan Plafon Tetap Awet dan Efisien
Supaya nggak sering kotor, kamu bisa membersihkan area sekitar exhaust fan plafon secara rutin, terutama di dapur atau kamar mandi yang cenderung lembap. Selain itu, pastikan ventilasi di ruangan juga berfungsi baik agar sirkulasi udara tetap lancar dan kipas tidak bekerja terlalu berat.
Gunakan exhaust fan plafon hanya saat dibutuhkan, misalnya saat memasak atau setelah mandi, agar usia motor lebih panjang. Oh ya, kalau kamu merasa performa kipas mulai menurun walaupun sudah dibersihkan, mungkin saatnya mempertimbangkan untuk menggantinya dengan model baru yang lebih hemat energi.
Membersihkan exhaust fan plafon memang butuh sedikit usaha, tapi hasilnya sepadan. Udara di rumah jadi lebih segar, debu berkurang, dan kipas bisa bertahan lebih lama. Nah, kalau kamu berencana membeli exhaust fan plafon baru atau peralatan pembersih rumah tangga lainnya, kamu bisa membandingkan harga dan produk terbaiknya dengan mudah lewat KuyBeli.





