5 Fungsi Multimeter yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Ilustrasi alat multimeter. Foto: Preecha Sangthong/istockphoto
Multimeter adalah alat ukur listrik yang wajib dimiliki, baik untuk teknisi profesional maupun hobi. Banyak orang hanya tahu fungsi dasarnya, seperti mengukur tegangan atau arus saja.
Tapi, sebenarnya multimeter punya banyak kegunaan lain yang bisa sangat membantu dalam pekerjaan elektronik maupun rumah tangga. Artikel ini akan membahas beberapa fungsi multimeter yang jarang diketahui, supaya kamu bisa memaksimalkan penggunaan alat ini.
Kegunaan dari Multimeter
Multimeter bukan sekadar alat untuk mengukur tegangan. Dengan fitur yang tepat, multimeter bisa membantu kamu mengecek berbagai kondisi listrik dengan lebih cepat dan aman.
Foto: andresr/istockphoto
Secara umum, berikut beberapa fungsi penting yang mungkin jarang kamu ketahui:
1. Mengukur Tegangan AC dan DC
Multimeter bisa digunakan untuk mengukur tegangan AC dan DC dalam berbagai perangkat listrik. Tegangan AC biasanya ditemukan di stop kontak rumah, sedangkan tegangan DC sering ada di baterai atau adaptor elektronik.
Dengan mengukur tegangan, kamu bisa memastikan perangkat berfungsi dengan baik dan aman untuk digunakan.
2. Mengukur Resistansi
Fungsi resistansi membantu kamu mengetahui hambatan listrik pada rangkaian. Ini penting kalau mau mendeteksi kabel putus, komponen rusak, atau sambungan yang longgar.
Mengukur resistansi juga membantu menghindari korsleting yang bisa berbahaya. Dengan fitur ini, kamu bisa lebih cepat mengetahui apakah suatu rangkaian aman atau perlu diperbaiki.
3. Menguji Diode dan Transistor
Multimeter juga bisa dipakai untuk menguji diode dan transistor, sehingga kamu bisa memastikan komponen elektronik masih bekerja dengan baik. Pengukuran ini membantu kamu mengidentifikasi komponen yang rusak sebelum merakit atau memperbaiki alat elektronik.
4. Mengukur Arus Listrik
Selain tegangan, multimeter bisa mengukur arus listrik (ampere) yang mengalir melalui suatu rangkaian. Fungsi ini sangat penting untuk mengecek apakah perangkat elektronik bekerja sesuai spesifikasi. Kalau arus terlalu tinggi atau rendah, bisa menandakan adanya kerusakan pada rangkaian atau perangkat itu sendiri.
Foto: EyeEm Mobile GmbH/istockphoto
5. Menguji Kontinuitas
Fungsi kontinuitas memungkinkan kamu mengecek apakah suatu rangkaian listrik terhubung dengan baik. Biasanya multimeter akan berbunyi jika jalur listrik tidak terputus.
Ini sangat berguna saat memperbaiki kabel atau papan sirkuit, karena bisa mendeteksi sambungan putus tanpa harus menebak-nebak. Salah satu multimeter yang bisa kamu beli adalah HABOTEST Smart Multimeter HT93, multimeter portabel yang praktis dan akurat, cocok untuk mengukur tegangan AC/DC, arus, dan resistansi dengan mudah.
Alat ini juga dilengkapi fitur NCV (Non-Contact Voltage) yang memungkinkan deteksi listrik tanpa menyentuh kabel, membuat pengukuran lebih aman.
Kalau Kawankuy mau beli produk multimeter, ke KuyBeli aja. Di sana, kamu bakal dapat rekomendasi produknya, tinggal klik, lalu akan diarahkan ke tokonya.


