7 Perbedaan Utama Stand Mixer dan Hand Mixer, Pemula Baking Wajib Tahu!

user avatar
PatriciaFrederika·10/15/2025T07:16Z
点赞
7 Perbedaan Utama Stand Mixer dan Hand Mixer, Pemula Baking Wajib Tahu!

Sumber gambar utama: FreshSplash via iStock


Kalau kamu baru mulai belajar baking, pasti sempat bingung saat harus memilih antara stand mixer dan hand mixer. Keduanya memang berfungsi untuk mengaduk dan mengocok adonan, tapi cara kerja, kapasitas, hingga hasil akhirnya bisa berbeda jauh. Mengetahui perbedaan stand mixer dan hand mixer sangat penting agar kamu bisa memilih alat yang paling sesuai dengan kebutuhan dan gaya memasakmu.

1. Desain dan Cara Penggunaan

Perbedaan paling jelas antara stand mixer dan hand mixer ada pada bentuk dan cara penggunaannya. Hand mixer berukuran kecil dan ringan, kamu perlu memegangnya langsung saat mengaduk adonan. Sementara stand mixer memiliki dudukan dan mangkuk bawaan, sehingga bisa bekerja otomatis tanpa perlu dipegang.

Bagi pemula, hand mixer terasa lebih praktis karena mudah digunakan dan tidak memakan banyak tempat. Namun, jika kamu sering membuat kue dengan adonan berat, stand mixer akan jauh lebih membantu karena bisa bekerja sendiri dalam waktu lama.

2. Daya dan Performa

koki-menuangkan-bahan-ke-dalam-mangkuk-pencampur.jpg (612×408)

Sumber gambar: FG Trade via iStock

Daya menjadi salah satu faktor penting dalam perbedaan stand mixer dan hand mixer. Biasanya, stand mixer memiliki tenaga yang lebih besar sehingga mampu mengaduk adonan roti atau adonan kue yang kental dengan mudah. Sementara hand mixer cocok untuk adonan ringan seperti krim, telur, atau adonan cake sederhana.

Dengan daya yang lebih tinggi, stand mixer juga dapat menghasilkan adonan yang lebih rata dan halus. Jadi, jika kamu ingin hasil yang lebih profesional, alat ini bisa jadi pilihan tepat.

3. Kapasitas dan Volume Adonan

Jika kamu sering membuat kue dalam jumlah banyak, stand mixer jelas lebih unggul. Kapasitas mangkuknya biasanya besar, mulai dari 3 hingga 6 liter. Sementara itu, hand mixer tidak memiliki wadah tetap, sehingga kamu perlu menyesuaikan ukuran wadah sendiri.

Untuk pemakaian rumah tangga atau percobaan resep kecil, hand mixer tetap bisa diandalkan. Namun untuk produksi kue skala besar, stand mixer lebih efisien dan menghemat waktu.

4. Fleksibilitas dan Jenis Adonan

membuat-kue-mangkuk.jpg (612×408)

Sumber gambar: milan2099 via iStock

Salah satu kelebihan hand mixer adalah fleksibilitasnya. Kamu bisa menggunakannya di berbagai wadah dan untuk berbagai jenis adonan ringan. Namun, saat menghadapi adonan yang berat atau padat, alat ini sering kali kurang kuat dan mudah panas.

Sebaliknya, stand mixer dilengkapi dengan berbagai pengait dan attachment tambahan yang bisa digunakan untuk mengaduk, menguleni, atau bahkan mengocok bahan berbeda. Hal ini membuatnya lebih serbaguna, terutama bagi kamu yang ingin mencoba berbagai jenis resep.

5. Harga dan Investasi

Soal harga juga menjadi perbedaan stand mixer dan hand mixer yang cukup mencolok. Hand mixer biasanya lebih terjangkau dan cocok untuk pemula yang baru mulai hobi baking. Stand mixer memang lebih mahal, tapi sebanding dengan fungsinya yang lengkap dan daya tahannya yang lebih lama.

Kalau kamu berencana serius mendalami dunia baking atau ingin membuka usaha kecil, stand mixer bisa menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.

6. Perawatan dan Pembersihan

close-up-di-tangan-wanita-tak-dikenal-wanita-kaukasia-wanita-menyeka-pembersih-stand-mixer-di.jpg (612×408)

Sumber gambar: Miljan Živković via iStock

Dari segi perawatan, hand mixer cenderung lebih mudah dibersihkan karena komponennya sedikit dan mudah dilepas. Kamu cukup mencuci pengocok dan mengelap bodinya setelah digunakan. Sedangkan stand mixer membutuhkan waktu lebih lama untuk dibersihkan karena terdiri dari beberapa bagian seperti mangkuk, pengocok, dan dudukan mesin.

Meski begitu, banyak model stand mixer modern yang memiliki komponen dishwasher safe, jadi tetap praktis untuk kamu yang ingin efisiensi waktu.

7. Kebutuhan dan Gaya Penggunaan

Terakhir, pilihlah sesuai kebutuhanmu. Jika kamu hanya membuat kue sesekali dan ingin alat yang mudah disimpan, hand mixer sudah cukup. Namun, jika kamu rutin membuat roti, kue, atau bahkan macaron yang butuh pengocokan stabil, stand mixer jelas lebih ideal.

Menyesuaikan alat dengan frekuensi dan jenis adonan yang kamu buat akan membuat pengalaman baking jadi lebih menyenangkan dan hasilnya pun lebih maksimal.


Sekarang kamu sudah tahu perbedaan stand mixer dan hand mixer secara lengkap. Keduanya sama-sama bermanfaat, tinggal kamu tentukan mana yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.

Kalau kamu sedang mencari mixer terbaik dengan harga bersaing, jangan lupa untuk cek berbagai pilihan produknya di KuyBeli, ya! Melalui KuyBeli, kamu bisa menemukan produk incaranmu beserta harga dan penawaran terbaiknya dari berbagai e-commerce hanya dalam satu platform saja. Jadi, kamu tidak perlu repot membuka banyak aplikasi, deh. Tunggu apa lagi? Yuk, langsung saja kunjungi website KuyBeli sekarang juga!

Artikel TerbaruLihat lebih banyak

Sumber gambar utama: feri ferdinan via iStockSpeaker bluetooth portable memang jadi andalan banyak orang untuk menikmati musik di mana saja, entah di kamar, saat nongkrong bareng teman, atau bahkan di pantai dan area outdoor lainnya. Desain
Hati-Hati, 5 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Speaker Bluetooth Portable Kamu Cepat Rusak!
Sumber gambar utama: Blackzheep via iStockMembeli speaker bluetooth mini secara online memang praktis bange. Tinggal klik, bayar, dan tunggu paket datang. Tapi, ada satu tantangan besar, kamu nggak bisa langsung dengar kualitas suaranya seb
Biar Nggak Kecewa, Ini Cara Mengecek Kualitas Speaker Bluetooth Mini Sebelum Checkout Online
Sumber gambar utama: 97 via iStockKamu suka dengerin musik, nonton film, atau main game dengan suara yang bikin suasana makin hidup? Nah, kalau iya, berarti kamu butuh speaker yang bukan cuma nyaring, tapi juga punya kualitas suara yang man
Panduan Lengkap Memilih Speaker yang Sesuai dengan Kebutuhanmu