Bukan Cuma Tren, Ini Alasan Kenapa Kamera Digital Mini Kembali Populer

sumber gambar: Kodak Retopro Website
Pernah merasa bosan dengan hasil foto smartphone yang terlalu sempurna? Rasanya semua foto terlihat sama, jernih, dan tidak memiliki karakter. Di tengah kejenuhan ini, tren kamera digital mini kembali bangkit. Bukan cuma soal ikut-ikutan, ada alasan kuat di balik popularitas digital camera mungil ini.
Estetika 90-an & 2000-an yang Bikin Nagih
sumber gambar: RIIZE Official X (@RIIZE_official)
Belakangan ini, estetika 90-an dan 2000-an kembali populer, terutama di dunia musik K-pop. Grup-grup seperti NewJeans, Hearts2Hearts, RIIZE, dan TWS sering menggunakan vibe yang identik dengan era tersebut, baik di video musik maupun konten media sosial mereka. Estetika ini kental dengan tampilan lo-fi, warna yang sedikit pudar, dan grain artistik yang terasa otentik. Hasil foto dari digicam jadul punya karakteristik khas yang sangat cocok dengan vibe ini. Efek flash yang terang seringkali memberikan efek dramatis pada foto, sesuatu yang sulit diduplikasi dengan kamera modern.
Kodak Charmera dan Kehadiran di Indonesia
sumber gambar: Kodak Retopro Website
Di tengah tren ini, ada satu digital camera yang mencuri perhatian dunia fotografi, yaitu Kodak Charmera. Kamera ini sangat menarik karena ukurannya yang super kecil, bahkan seukuran gantungan kunci. Desainnya yang minimalis dan kemudahan penggunaannya langsung membuatnya jadi perbincangan. Ini membuktikan bahwa pasar kamera digital mini tidak hanya didominasi oleh merek-merek lama, tetapi juga terus berinovasi.
Namun, tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk mencari produk serupa. Di Indonesia, ada beberapa pilihan kamera digital mini yang punya fungsi dan tampilan mirip, bahkan dengan harga yang lebih terjangkau. Dua di antaranya adalah SBOX Mini Digital Camera dan RetroSurf Mini Camera. Kedua produk ini menawarkan jalan keluar dari kesempurnaan yang membosankan dan mengajak pembaca untuk menikmati setiap momen apa adanya.



