Awas Keliru! Kenali Perbedaan Tas Waterproof dan Tas Water Resistant Biar Gak Salah Beli

sumber gambar: skynesher via iStock
Musim hujan datang lagi, dan tiba-tiba saja semua jadi serba mendebarkan. Setiap kali keluar rumah, pandangan mata otomatis melirik ke arah langit. Bawa tas ransel kesayangan, eh ternyata tiba-tiba hujan turun deras. Barang-barang di dalam, terutama laptop atau dokumen penting, langsung terancam basah.
Mungkin banyak yang pernah mengalami momen panik seperti itu. Solusinya, tentu saja mencari tas ransel yang tahan air. Tapi, saat mencari di toko online, kok ada dua istilah yang mirip tapi harganya beda jauh: waterproof dan water resistant. Apa sih bedanya?
Water Resistant: Perlindungan untuk Gerimis Santai
sumber gambar: Jean Ursula via iStock
Bayangkan lagi jalan santai di sore hari, tiba-tiba gerimis rintik-rintik. Nah, tas ransel yang punya label water resistant itu seperti payung kecil buat isinya. Bahan tas ini biasanya dilapisi dengan zat anti air (seperti polyurethane atau Durable Water Repellent). Lapisan ini berfungsi membuat air membentuk butiran dan menggelinding jatuh, tidak langsung meresap ke serat kain.
Tas jenis ini sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari, baik itu untuk tas ransel pria maupun tas ransel wanita yang dipakai ke kantor atau kampus. Tas ini bisa menahan cipratan air atau hujan ringan. Jadi, kalau cuma kena gerimis sebentar, barang di dalam masih aman. Tapi, kalau hujan mulai deras dan durasinya lama, atau bahkan tasnya terendam air, jangan heran kalau air bisa mulai merembes.
Waterproof: Benteng Tangguh Melawan Banjir
sumber gambar: Nikola Stojadinovic via iStock
Nah, kalau waterproof, ini adalah level pertahanan yang jauh lebih serius. Tas ini didesain agar air tidak bisa masuk, sama sekali. Bahan yang digunakan bukan cuma dilapisi, tapi memang dari material yang tidak menyerap air sama sekali, seperti tarpaulin atau bahan khusus lainnya.
Selain itu, yang paling membedakan adalah detail-detailnya. Jahitan pada tas waterproof biasanya di-seam sealed atau dilas (welded), bukan dijahit biasa, untuk memastikan tidak ada celah. Resletingnya pun bukan resleting biasa, melainkan resleting kedap air (seperti YKK AquaGuard). Semua detail ini dirancang untuk menciptakan ruang kedap air di dalam tas. Tas seperti ini jadi pilihan tepat untuk aktivitas ekstrem, seperti hiking, bersepeda di tengah hujan lebat, atau bahkan saat menyeberang sungai.
Jadi, Pilih yang Mana?
Keputusan ada di tangan kita, tergantung kebutuhan. Kalau aktivitas kita lebih sering di dalam kota dan cuma butuh perlindungan ekstra dari gerimis atau cipratan air, tas ransel berlabel water resistant sudah lebih dari cukup. Tas ini lebih terjangkau, bobotnya ringan, dan pilihan modelnya juga beragam.
Tapi, kalau sering berhadapan dengan kondisi basah ekstrem atau membawa barang-barang yang sangat sensitif terhadap air, seperti kamera mahal atau dokumen penting, memilih tas ransel waterproof adalah investasi yang sangat bijak. Dengan begitu, hujan deras bukan lagi jadi hal yang bikin deg-degan.
Jadi, sekarang sudah tahu kan bedanya? Jangan sampai salah pilih dan menyesal kemudian. Ingat, tas yang tepat akan jadi teman setia di segala cuaca!





