Bebas Angkat Berat, Inilah Keunggulan Dispenser Galon Bawah

sumber gambar: istockphoto.com
Setiap kali galon habis, ada ritual kecil yang sering membuat keringat menetes: mengangkat galon besar, membaliknya, lalu memasang di dispenser galon atas. Kadang berhasil mulus, tapi tak jarang air tumpah dan punggung terasa pegal. Dari sinilah muncul tren baru: dispenser galon bawah.
Kalau dispenser atas ibarat tangga yang harus dipanjat dulu, maka dispenser galon bawah seperti jalan datar yang tenang. Tinggal buka pintu di bagian bawah, geser galon ke dalam, pasang selang, selesai. Tanpa drama mengangkat.
Selain praktis, ada beberapa keuntungan lain yang membuat dispenser galon bawah digemari:
-
Desain lebih rapi: galon tersembunyi di bawah, tampilan dapur atau ruang tamu jadi bersih dan modern.
-
Lebih aman: tak perlu mengangkat beban berat, risiko cidera punggung bisa berkurang.
-
Higienis: posisi galon yang tidak dibalik membuat potensi masuknya debu lebih kecil.
Meski begitu, dispenser galon bawah punya catatan kecil: konsumsi listrik biasanya lebih tinggi karena menggunakan pompa. Harganya juga cenderung lebih mahal dibanding dispenser galon standar. Tapi jika dihitung dari segi kenyamanan, banyak yang menganggap investasi ini sepadan.
sumber gambar: istockphoto.com
Pada akhirnya, memilih jenis dispenser galon mirip seperti memilih cara bepergian: naik sepeda memang murah, tapi kalau ingin lebih praktis dan tidak capek, mobil jelas lebih nyaman. Sama halnya dengan dispenser galon bawah—dirancang untuk memberi kemudahan sehari-hari.



