6 Kebiasaan Buruk yang Membuat Kamu Susah Tidur di Malam Hari
Sumber gambar utama: Freepik via Freepik.com
Tidur adalah kebutuhan vital bagi tubuh, namun banyak orang sering mengeluhkan susah tidur meski sudah berbaring di kasur berjam-jam. Kondisi ini tidak hanya membuat tubuh lelah, tetapi juga bisa menurunkan konsentrasi, mood, dan bahkan kesehatan dalam jangka panjang. Susah tidur sering diidentikkan dengan insomnia, padahal penyebabnya bisa berasal dari kebiasaan sehari-hari yang kerap disepelekan, lho!
Oleh karena itu, memperhatikan kebiasaan sebelum atau saat tidur menjadi langkah penting untuk memperbaiki pola istirahatmu. Yuk, simak lebih dalam kebiasaan buruk apa saja yang kerap dilakukan tanpa sadar hingga membuat kamu jadi kesulitan tidur!
1. Terlalu Lama Menatap Layar Sebelum Tidur
Sumber gambar: Freepik via Freepik.com
Menatap layar smartphone atau laptop sebelum tidur adalah salah satu kebiasaan paling umum yang membuat kamu susah tidur. Cahaya biru dari layar dapat menekan produksi hormon melatonin, yaitu hormon yang berperan mengatur rasa kantuk. Akibatnya, meskipun sudah larut malam, otakmu tetap aktif dan sulit untuk merasa mengantuk.
Untuk mengatasinya, sebaiknya kurangi penggunaan gawai setidaknya 1 jam sebelum tidur. Gantilah dengan aktivitas santai seperti membaca buku atau melakukan meditasi ringan. Dengan begitu, tubuh memiliki kesempatan untuk rileks dan bersiap masuk ke fase tidur lebih cepat.
2. Konsumsi Kafein di Malam Hari
Minum kopi, teh, atau minuman energi pada malam hari bisa jadi penyebab kamu susah tidur. Kafein bersifat stimulant yang membuat tubuh tetap terjaga, sehingga sangat tidak disarankan dikonsumsi menjelang waktu tidur. Jika kebiasaan ini terus berlanjut, kualitas tidur akan terganggu dan tubuh akan terasa lebih cepat lelah di siang hari.
Solusinya, batasi konsumsi minuman yang mengandung kafein setidaknya enam jam sebelum waktu tidur. Jika ingin minum sesuatu di malam hari, kamu bisa menggantinya dengan susu hangat atau teh herbal tanpa kafein yang dapat membantu tubuh lebih rileks.
3. Makan Berat Menjelang Tidur
Sumber gambar: Miodrag Ignjatovic via Getty Images
Kebiasaan makan besar sebelum tidur sering dianggap sepele, tetapi sebenarnya bisa membuat tubuh sulit beristirahat. Pencernaan yang bekerja keras saat kamu tidur dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, kembung, atau bahkan naiknya asam lambung. Hal ini tentu membuat tidurmu jadi tidak berkualitas.
Jika kamu merasa lapar di malam hari, cobalah memilih camilan ringan seperti buah. Dengan begitu, perut tetap terisi tanpa memberikan beban berlebih pada sistem pencernaanmu.
4. Kurang Aktivitas Fisik di Siang Hari
Kurangnya aktivitas fisik juga dapat memicu susah tidur. Tubuh yang tidak banyak bergerak cenderung tidak merasa lelah, sehingga pada malam hari sulit untuk masuk ke fase tidur. Selain itu, kurang olahraga juga bisa membuat metabolisme melambat dan memengaruhi siklus tidur.
Untuk memperbaikinya, usahakan melakukan olahraga ringan secara rutin, misalnya berjalan kaki, bersepeda, atau yoga. Aktivitas fisik yang konsisten tidak hanya meningkatkan kualitas tidur, tetapi juga membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
5. Pola Tidur yang Tidak Teratur
Tidur terlalu larut atau sering bergadang dapat merusak jam biologis tubuh. Akibatnya, meskipun kamu mencoba tidur lebih awal, tubuh tidak akan langsung merasa mengantuk. Pola tidur yang tidak konsisten ini bisa menjadi pemicu utama susah tidur.
Mulailah membiasakan diri tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan. Konsistensi ini membantu tubuh mengenali pola istirahat yang sehat sehingga tidur menjadi lebih mudah dan berkualitas.
6. Stres dan Pikiran yang Berlebihan
Sumber gambar: Freepik via Freepik.com
Stres adalah musuh besar bagi kualitas tidur. Pikiran yang terlalu sibuk memikirkan pekerjaan, masalah pribadi, atau hal lain dapat membuat otak tetap aktif saat seharusnya beristirahat. Inilah yang sering menyebabkan orang terjaga hingga larut malam meski tubuh sudah lelah.
Untuk mengatasinya, cobalah teknik relaksasi seperti deep breathing, menulis jurnal, atau melakukan meditasi sebelum tidur. Dengan pikiran yang lebih tenang, tubuh akan lebih mudah masuk ke fase tidur nyenyak.
Susah Tidur Karena Faktor Eksternal yang Tidak Nyaman
Selain keenam kebiasaan buruk di atas, terkadang kesulitan untuk tidur juga dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal, seperti kasur yang tidak nyaman, bantal terlalu keras, atau selimut yang membuat gerah. Begitu juga dengan situasi lingkungan sekitar, seperti suhu kamar yang panas, cahaya berlebihan, atau suara bising dapat mengganggu tidurmu.
Maka dari itu, penting juga untuk memilih perlengkapan tidur yang tepat dan berkualitas. Apalagi, semua hal tersebut juga menjadi investasi jangka panjang yang dapat memengaruhi kesehatan. Kasur dan bantal yang tepat dapat membantu tubuh lebih rileks dan mengurangi risiko sakit punggung atau leher. Nah, kalau kamu mau mengganti kasur dan bantal di kamar tidur, berikut beberapa rekomendasinya yang bisa dipilih:
Susah tidur bukanlah masalah sederhana, karena bisa berdampak pada kesehatan jangka panjang. Dengan menghindari kebiasaan buruk seperti terlalu lama menatap layar, konsumsi kafein, makan berat sebelum tidur, hingga memperhatikan perlengkapan dan lingkungan tidur, kamu bisa meningkatkan kualitas istirahat secara bertahap.
Yuk, temukan lebih banyak lagi perlengkapan tidur yang bisa mendukung dan meningkatkan kualitas tidurmu melalui KuyBeli!
Produk Terkait
Artikel TerbaruLihat lebih banyak
Artikel Populer
Artikel yang Direkomendasikan